Ketahui Prinsip-prinsip Bisnis Dalam Islam
Sebagai makhluk yang memiliki banyak kebutuhan, tentu kita harus melakukan berbagai upaya guna kebutuhan tersebut tercukupi. Salah satu caranya yakni dengan menciptakan peluang untuk mendapatkan penghasilan, seperti berbisnis. Bisnis itu sendiri pada dasarnya merupakan serangkaian aktivitas menyediakan, menawarkan hingga menjual beragam jenis produk dengan cara dan aturan yang tepat.
Di mana dalam berbisnis ini, terdapat dua pihak yang dilibatkan, yakni pemilik perusahaan atau pedagang dan pembeli atau konsumen. Yang kemudian akan terjadi transaksi jual beli, berdasarkan kesepakatan bersama. Pada intinya, kegiatan ini menguntungkan kedua belah pihak, pihak satu membutuhkan keuntungan, dan pihak lain membutuhkan barang atau jasa.
Dengan kata lain, berbisnis merupakan salah satu cara ikhtiyar kita sebagai manusia dalam mengais rizki yang telah Allah persiapkan untuk kita. Dan Islam sangat menekankan kehalalan, baik kehalalan produk yang diperjualbelikan, maupun cara memperoleh produk tersebut. Sehingga mampu memberikan penghasilan atau perolehan yang halal juga.
Nah, bagi anda yang ingin memulai untuk menjalankan bisnis, kini bisa anda lakukan dengan memanfaatkan internet. Anda dapat menjual produk apa saja secara online. Namun, sebelum memulai, terdapat hal penting dalam berbisnis yang harus anda ketahui, yakni prinsip-prinsipnya. Diantaranya sebagai berikut:
- Berusaha untuk menjaga kepuasan pelanggan. Agar hal ini dapat berlangsung dengan baik, maka perlu diterapkan sikap disiplin, jujur, adil, dan amanah dalam melakukan kontrak atau perjanjian. Ketika sikap tersebut anda tanamkan, maka kedua belah pihak tidak akan ada yang merasa dirugikan.
- Jujur dan terbuka penting untuk anda tanamkan. Dengan kejujuran dan keterbukaan ini dapat mendorong usaha anda untuk mencapai keberhasilan dalam berbisnis. Terbuka dalam hal ini, ialah anda secara jujur menerangkan kondisi produk yang ditawarkan, termasuk kuantitas, komposisi, serta hal lainnya.
- Lakukan persaingan secara sehat, yang tentunya tidak bertentangan dengan ajaran Islam. Salah satu cara dalam bersaing, ialah berusaha memberikan yang terbaik bagi para pelanggan. Dengan demikian pelanggan tidak akan mudah terbujuk untuk melakukan transaksi dengan pebisnis lai.
